Inspirasi Interior Gaya Klasik Menawan

Dyah Mahasasi Dyah Mahasasi
Renovate Big House, LOFTTID DESIGN LOFTTID DESIGN İç bahçe
Loading admin actions …

Interior gaya klasik biasa ditemukan di rumah-rumah keluarga kelas menengah ke atas, sehingga tidak heran bila gaya klasik identik dengan kemewahan dan kemapanan hidup. Siapa sangka gaya interior yang terinspirasi desain interior era Yunani dan Romawi kuno ternyata menyiratkan kebijaksanaan. Konsep desain interior gaya klasik adalah keteraturan, keseimbangan dan keharmonisan sempurna. Titik fokus interior gaya klasik biasanya berupa obyek berukuran besar, seperti furnitur, tangga, atau obyek lainnya.  

Desainer interior Lofttid Design asal Bangkok, Thailand, memiliki konsep gaya klasik yang telah diimprovisasi sehingga sesuai dengan kekinian dan lebih praktis dalam hal perawatan. Semua itu tercermin pada rumah berukuran 25 × 7 × 20 m atau seluas 400 meter persegi di Ratchapurek Pravet, Bangkok, yang akan kami ulas berikut ini. 

1. Ruang tamu serba putih

Ruang tamu di rumah ini merupakan representasi ruang tamu gaya klasik yang sesungguhnya. Warna putih diaplikasikan secara merata, mulai dari plafon, dinding, sofa, lemari bufet, sampai ke lantai. Ruang tamu juga berfungsi sebagai area masuk rumah, sehingga perlu disediakan ruang untuk area lalu lalang. Oleh karena itu, meski rumah ini cukup besar, desainer kami tetap memanfaatkan dinding secara maksimal sebagai tempat penyimpanan, rak televisi, dan sepasang meja tulis. Dinding kosong di sekitar pintu depan dimanfaatkan sebagai lemari pajangan yang dilengkapi dengan kaca, sehingga benda-benda dekoratif di dalamnya bisa terlihat jelas. Namun fitur menarik di sini tentu saja adalah plafon gantung yang didekorasi dengan plaster dan lis warna emas dan lampu gaya klasik. Karpet bernuansa biru tua tampil sebagai kontras di ruangan ini. 

2. Ruang tamu yang sangat lapang

Ruang tamu rumah ini sangat identik dengan ruang tamu keluarga menengah ke atas di masa lalu, super lapang dan tertata rapi. Ini adalah area duduk kedua yang ada di ruang tamu, dipisahkan area kosong yang menjadi akses untuk menuju ruang makan. Furnitur dan elemen dekorasi serba putih menghiasi area duduk beralas karpet putih. Suasana cerah dan anggun tampak semakin berkilau berkat cermin yang menjadi akses dinding. 

3. Ruang makan

Kekhasan gaya klasik terlihat jelas dari pemilihan furnitur dengan lekuk-lekuk yang detil, demikian juga pada elemen lainnya. Di sini kita sekali lagi melihat plafon gantung dengan plaster sebagi detil bidang-bidang kecil di dalamnya. Cermin sebagai aksen dinding kembali digunakan di ruangan ini, lengkap dengan pintu geser dengan furnishing abu-abu dan putih. Gaya interior sebuah rumah juga bisa dikenali dari pemilihan tekstil untuk keperluan dekoratif, misalnya tirai atau lapisan penutup sofa. Tekstil dekoratif gaya klasik biasanya sedikit berat, bertekstur, dan tebal. 

4. Plafon gantung heksagonal

Di bagian lain rumah ada area duduk lain menyambut kita. Seperti ruang tamu pertama, ruang tamu kedua ini juga cukup luas dan berlokasi di area sudut rumah. Hal ini dapat diketahui dari bentuk jendela dan plafon di atasnya. Uniknya, desainer melakukan terobosan dengan membentuk sudut-sudut yang membentuk segi enam sesuai bentuk ruang. Sebuah ide brilian untuk menambah kegemerlapan ruang tamu gaya klasik. Pemilihan warna hijau berhasil menghadirkan kesegaran di ruangan ini, sama seperti hijaunya tanaman di halaman. 

5. Dapur gaya klasik

Seperti ruangan lainnya, atmosefer klasik juga berhembus di dapur. Selain lis pada plafon dan dinding yang berlekuk-lekuk, gaya klasik di sini tampak kekinian dengan marmer yang menampakkan serat-seratnya pada lantai dapur dan backsplash. Lemari gantung juga difungsikan sebagai sarang bagi lampu. Lihat bagaimana lemari tampak berkilauan berkat lampu di belakang lemari. Pintu geser kaca berbingkai logam menciptakan keterkaitan antara dapur dengan halaman dan ruangan lain di dalam rumah. Sebuah sentuhan modern di dapur gaya klasik

6. Ceruk dinding

Susuran tangga logam berornamen sangat serasi dengan identitas rumah secara keseluruhan. Demikian juga lampu gantung pada plafon plaster di lantai dua. Aura harmonis tercipta berkat susunan patung Buddha dalam ceruk dinding yang menyambut kita tepat di pangkal anak tangga. Lampu diletakkan dalam ceruk dinding sehingga menciptakan kesan Buddha yang bercahaya. Di sini kita bisa mempelajari bagaimana cara menampilkan simbol keagamaan dalam wujud yang serasi dengan situasi di sekitarnya.  

7. Kamar mandi super luas

Ada beberapa kelebihan mengaplikasikan nuansa putih di kamar mandi. Salah satunya adalah kita bisa lebih sensitif terhadap noda atau kotoran, karena ini akan tampak menyolok mata di tengah-tengah kepungan warna putih. Plafon gantung di atas bathtub seakan menjadi penanda fungsi yang berbeda dengan area lainnya. Sementara, dinding berlapis marmer dan pola heksagonal memisahkan area shower dengan bathtub dan toilet. Di sini teknik ceruk dinding kembali digunakan untuk menempatkan cermin pada dinding. Jendela PVC menjadi akses bagi cahaya, dan kerai putih siap mengamankan Anda dari lirikan mata orang iseng. 

Ev projenizle ilgili yardıma mı ihtiyacınız var?
Bizimle temasa geçin!

Öne çıkan makaleler